Tak Ingin Terjadi KLB Polio, Kadinkes Tanjungpinang Peringatkan Masyarakat Segera Bawa Anak Vaksinasi Polio di Posyandu

redaktur redaktur

Anak sedang divaksnasi Polio pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di Tanjungpinang./net

 

KARUNAKEPRI.COM,TANJUNGPINANG- Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kota Tanjungpinang, Rustam memperingatkan masyarakat segera membawa anaknya ke Posyandu untuk mendapatkan vaksinasi polio.

Rustam tak ingin di Kota Tanjungpinang terjadi kasus kejadian luar biasa (KLB) seperti dialami di Aceh, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua.

Peringatan Rustam ini terkait Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio secara serentak yang telah dimulai sejak 23 Juli 2024.

“Jadi vaksinasi kali ini diberikan melalui tetesan, bukan suntikan. InsyaAllah aman bagi anak,” ujar Rustam, Selasa 30 Juli 2024.

Dikatakan Rustam, pelaksanaan PIN polio putaran pertama di Tanjungpinang masih berlangsung hingga lima hari ke depan.

“Jika ada kelompok anak yang belum divaksin, harap informasikan kepada kami agar kami dapat melakukan kunjungan ulang,” katanya.

Seraya Rustam menegsakan bahwa vaksin tipe 2 ini penting, karena KLB terakhir di Aceh, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua adalah tipe dua baru yang sebelumnya belum pernah terjadi di Indonesia.

Sementara PIN Polio ini disambut antusias masyarakat Tanjungpinang.

Para orang tua terlihat semangat membawa anak-anak mereka ke posyandu untuk mendapatkan vaksinasi sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan.

Salah seorang ibu rumah tangga, Meilani yang membawa anaknya berusia 19 bulan, mengaku PIN vaksin polio sangat penting untuk mencegah penyakit polio pada anaknya itu.

“Lebih baik mencegah daripada mengobati. Dengan adanya PIN ini, kami para ibu jadi tidak takut, karena polio ini bisa menyerang siapa saja.

Saya sangat mendukung, makanya datang ke posyandu,” ungkap Meilani usai anaknya mendapatkan vaksin polio.

Begitu pula Pj Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang, Efa Sri Nurlathifa Khifayana yang turun langsung memberikan vaksin polio di Posyandu Ananda, mengimbau masyarakat untuk membawa anak usia 0-7 tahun untuk mendapatkan imunisasi polio.

“Dapatkan dua tetes vaksin polio secara serentak di puskesmas, pustu, posyandu, PAUD/TK/SD/MI, dan pos imunisasi lainnya.

Imunisasi ini gratis, hanya ditetes, bukan disuntik,” jelas Efa.

Usai memberikan vaksinasi polio di Posyandu Ananda, Efa melanjutkan pemberian tetes polio kepada bayi, balita, dan anak-anak di Posyandu Cempaka Putih.

Efa saat itu didampingi Kepala DP3APM, Bambang Hartanto, Camat Tanjungpinang Barat, Haposan Siregar, Lurah Tanjungpinang Barat, Muhammad Reza Absar, Kepala Puskesmas Tanjungpinang, dan para kader posyandu. ***

Also Read

Tinggalkan komentar