KARUNAKEPRI.COM – Makam Raja Haji Abdurrakhman terlihat kusam kurang terpelihara.
Makan Raja Haji ini berada di kebun yang cukup lebat dan jarang di urus oleh sebagian penduduk.
Sayang, padahal makam ini memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi.
Pada nisan makam terdapat tulisan arab yang menjelaskan nama Raja Abdurrakhman serta tanggal wafatnya.
Bahan dari nisan terbuat dari batu granit dengan tipe ganda.
Menilik dari sejarah, pada waktu itu Raja Haji Abdurrakhman murapan salah satu Putra dari Raja husein yang menjabat sebagai Amir.
Begitu juga dengan anaknya, Raja Haji Abdurrakhman juga diangkat sebagai Amir di Pulau Moro.
Namun Raja Haji ini diangkat sebagai Amir oleh Kolonial Belanda.***