PKN TK II Kemenhub RI Kunjungi Batam Kaji Keselamatan Transportasi di Daerah Perbatasan

redaktur redaktur

Peserta PKN TK II Kemenhub RI memberikan cindra mata kepada Asdum Setdako Batam, Heriman HK saat melakukan kunker ke Kota Batam./net

KARUNAKEPRI.COM,BATAM – Sebanyak 57 peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) TK II Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kota Batam.

Kunjungan tersebut guna menggali potensi dan daya saing, serta kajian terhadap keselamatan transportasi di wilayah perbatasan.

Rombongan peserta PKN disambut Walikota Batam, Muhammad Rudi, diwakili Asdum Setdako Batam, Heriman HK, di Kantor Walikota Batam, Selasa 03 September 2024.

“Selamat datang di Batam, terima kasih sudah memilih Batam sebagai lokus PKN TK II Kemenhub 2024,” ujar Heriman.

Di kesempatan itu, Heriman menjabarkan terkait pembangunan hingga sejarah Kota Batam yang kini semakin maju.

“Semoga, apa yang diinginkan para peserta bisa didapat dalam program visitasi ini,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Rombongan yang juga sebagai Widyaiswara Ahli Utama Kemenhub, Sugihardjo, mengungkapkan bahwa tujuan pelatihan tersebut dalam rangka mewujudkan birokrasi kelas dunia.

Dan meningkatkan kinerja dalam menghadapi tantangan yang begitu cepat.

“Pelatihan ini mengangkat tema transformasi sektor transportasi untuk konektifitas andal yang humanis dan berkelanjutan.

Dalam tema ini terbagi berberapa subtema seperti peningkatan keselamatan dan kemanan tranportasi.

Serta peningkatan daya saing dan peningkatan aksesibilitas, hingga peningkatan kompetensi SDM,” jelasnya.

Ia melanjutkan, untuk angkatan 2022 yang digelar 2024 ini, terdapat 57 peserta yang terdiri dari 43 orang dari Kemenhub.

Serta selebihnya dari Polri, Kemenkumham, BNN, Kemenkominfo, dan sejumlah instansi lainnya.

“PKN persyaratan menduduki jabatan eselon II. Dari 57 peserta sudah ada 11 peserta sudah eselon II,” katanya.

Di kesempatan itu, ia menjelaskan, Batam dipilih sesuai tema, meningkatkan daya saing bangsa.

Serta melayani kebutuhan masyarakat dan aksesibilitas.***

Sumber : Diskominfo Batam

Also Read

Tinggalkan komentar