KARUNAKEPRI.COM, BATAM – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mendorong agar seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Batam terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Selain itu, ia juga mendorong terus mengutamakan transparansi demi pencegahan korupsi.
Hal itu disampaikan Walikota usai mengikuti Rakor dan Tindak Lanjut Pencegahan Korupsi Terintegrasi di Ruang Rapat Hang Nadim Kantor Walikota Batam, Rabu 15 Mei 2024.
Rudi menyambut baik penyelenggaraan rakor itu. Ia menyatakan, kehadiran peserta rakor membuktikan adanya komitmen yang nyata secara maksimal membangun pemerintah yang bebas korupsi.
“Korupsi adalah masalah terbesar semua negara termasuk Indonesia,” ujarnya.
Oleh karena itu, pemerintah telah mengambil langkah strategis untuk mendorong pencegahan korupsi.
Menurutnya, efek korupsi sangat besar baik bagi negara, pemerintah dan masyarakat.
Dengan adanya kasus korupsi, dapat memperlambat perekonomian negara, dengan menurunnya investasi dan meningkatnya kemiskinan.
“Kami menyadari betul bahwa korupsi mampu merusak sendi-sendi bangsa.
Membuat cita-cita luhur pendiri bangsa susah diraih dan kesejahteraan masyarakat terabaikan,” katanya.
Maka dari itu, Rudi menyebutkan, pihaknya mempunyai misi kepemimpinan, yakni tata kelola pemerintahan yang bersih dan berorientasi pelayanan.
“Kami berharap dengan pemerintah yang bersih, terbuka dan akuntabel dapat mempercepat visi misi.
Yakni terwujudnya, Batam Bandar Dunia Madani yang Maju dan Sejahtera,” katanya.
Ia berharap dukungan dan pedoman tim KPK dalam membimbing pencegahan korupsi.
Ia mengatakan, demi kesejahteraan rakyat, program pencegahan korupsi harus dikedepankan.
“Program tidak hanya dilakukan oleh KPK melainkan diseluruh pemerintah, termasuk Pemko Batam,” ujarnya.
Seraya mengatakan, melakukan tata kelola yang bersih untuk pencegahan dan agar tidak terjadi pelanggaran tindak pidana korupsi.***
sumber : Humas Pemko Batam