KARUNAKEPRI.COM, TANJUNGPINANG – Pj Walikota Tanjungpinang Andri Rizal, berharap ajang Festival Silat Serumpun dapat memperkuat upaya pelestarian silat dan menginspirasi generasi muda untuk terus mempelajari dan mencintai warisan budaya.
“Dengan adanya festival ini, kita bersama-sama berkomitmen untuk terus melestarikan seni bela diri yang kaya akan nilai-nilai luhur budaya kita,” ujar Andri saat hadir pada acara Festival Silat Serumpun.
Acara dibuka langsung Asisten I Provinsi Kepri, Tengku Said Arif Fadillah, di pelataran Tugu Sirih, Kawasan Gurindam 12 Tanjungpinang, Kamis 04 Juli 2024.
Dikatakan Andri dengan kehadiran delegasi dari Malaysia dan Singapura dalam festival ini, menjadi bukti nyata bahwa silat bukan hanya milik satu bangsa.
Melainkan adalah warisan budaya bersama yang menghubungkan antar negara yang serumpun.
“Saya juga sangat menghargai partisipasi dari berbagai perguruan dan komunitas silat dari Tanjungpinang, Bintan, dan sekitarnya yang turut meramaikan dan mendukung acara ini,” jelas Andri.
Melalui festival ini, Andri berharap kita dapat memperkuat upaya pelestarian silat dan menginspirasi generasi muda untuk terus mempelajari dan mencintai warisan budaya kita.
“Mari kita jadikan festival silat serumpun ini sebagai wadah untuk saling berbagi ilmu, keterampilan, dan pengalaman, serta untuk memperkokoh persaudaraan kita,” ajaknya.
Pada kesempatan yang sama Asisten I Provinsi Kepri, Tengku Said Arif Fadillah menyampaikan apresiasi atas terlaksananya festival silat serumpun di kota Tanjungpinang.
“Festival ini menjadi solusi dalam menyebarluaskan dan mengenalkan lebih jauh daya tarik dari seni pencak silat,” katanya.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau juga sangat mendukung kemajuan dunia seni dan olahraga di Kepri.
“Berbagai event seni dan olahraga tingkat provinsi telah diselenggarakan.
Bahkan kami mengagendakan sektor olahraga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kepri dengan mencanangkan sport tourism dan seni pencak silat sebagai daya tarik serta ciri khas rumpun Melayu,” tambah Said.
Kepala Disbudpar Kota Tanjungpinang, Muhammad Nazri, juga mengatakan festival silat serumpun yang berlangsung selama tiga hari, 4-6 Juli 2024.
Dan diajang ini akan menampilkan berbagai kompetisi kehebatan serta keindahan dari para pesilat.
“Peserta lomba silat diikuti 60 pesitat dan 280 orang dari berbagai perguruan di kota Tanjungpinang turut meramaikan festival ini,” ucapnya.
Sementara pada pembukaan Festival Silat Serumpun dilakukan arak-arakan ratusan pendekar dan parade silat dari berbagai perguruan di kota Tanjungpinang.***