KARUNAKEPRI.COM, BATAM – Pemerintah Kota Batam menerima kunjungan kerja Bupati Malang, M Sanusi, beserta rombongan di Kantor Wali Kota Batam, Senin (16/6/2025).
Pertemuan tersebut dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi, bertukar informasi, serta menjajaki potensi kerja sama antardaerah di berbagai sektor strategis.
Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menyambut hangat kedatangan Bupati Malang dan jajaran. Ia menilai kunjungan tersebut menjadi peluang penting untuk mempererat hubungan antarwilayah dan menggali potensi kolaborasi yang saling menguntungkan.
“Selamat datang di Batam. Kunjungan ini membesarkan hati kami. Kami sangat terbuka untuk berbagi informasi, dan apabila ada hal teknis yang ingin didalami lebih lanjut, kami siap mendukung,” kata Amsakar dalam sambutannya.
Dalam pertemuan tersebut, Amsakar menjelaskan perkembangan Kota Batam dari masa ke masa. Ia menyoroti peran ganda dalam tata kelola pemerintahan daerah, yakni keberadaan Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Pemerintah Kota Batam yang kini dikelola secara sinergis oleh satu kepemimpinan.
“Kedua entitas ini, yakni BP Batam dan Pemko Batam, berjalan berdampingan untuk mendorong percepatan pembangunan di segala bidang,” jelasnya.
Kunjungan Pemerintah Kabupaten Malang ke Batam bertujuan menggali pengalaman sukses Batam, khususnya dalam pengembangan sektor pariwisata, investasi, dan industri.
Bupati Malang, M Sanusi, menyatakan ketertarikannya untuk mengadopsi strategi pembangunan Batam dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerahnya. “Kami ingin sektor pariwisata, investasi, dan industri di Kabupaten Malang berkembang sebagaimana yang telah dicapai Batam,” ujar Sanusi.
Selain itu, kedua pihak juga membuka diskusi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna memperkuat kolaborasi teknis. Dalam forum tersebut, Sanusi secara langsung memimpin dialog antarOPD untuk menggali kebijakan dan inovasi yang bisa diterapkan di Kabupaten Malang.
Salah satu isu yang menarik perhatian adalah penguatan sektor pertanian. Kota Batam disebut membutuhkan pasokan komoditas cabai dalam jumlah besar, dan hal ini berpeluang menjadi pintu masuk kerja sama ekonomi antara kedua wilayah.
“Mudah-mudahan terbuka ruang kerja sama konkret, dimulai oleh pemerintah daerah, lalu dilanjutkan oleh kolaborasi antar pelaku usaha,” ujar Amsakar.
Tak hanya itu, rombongan dari Kabupaten Malang juga mengkaji sistem pemerintahan berbasis elektronik yang telah diterapkan di Batam. Bupati Sanusi menugaskan Bappeda Malang untuk mendalami implementasi sistem digital tersebut guna mendukung transformasi tata kelola pemerintahan di daerahnya.
Sebagai bagian dari kunjungan, delegasi Malang dijadwalkan meninjau langsung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa Digital Park. Lokasi tersebut menjadi salah satu simbol pertumbuhan ekonomi digital di Batam dan diharapkan dapat menjadi referensi dalam pengembangan kawasan ekonomi baru di Kabupaten Malang.
Pertemuan ini menegaskan pentingnya sinergi lintas daerah dalam menjawab tantangan pembangunan dan membuka peluang kerja sama antardaerah untuk masa depan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Sumber : diskominfobatam /Editor : Zabur