KARUNAKEPRI.COM, ANAMBAS – Uji Sandar Kapal Roll-on/Roll-off (Ro-Ro) KMP Bahtera Nusantara 01 di pelabuhan Kuala Maras menjadi momentum terus meningkatnya akses transportasi di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA).
Meski saat ini akses transportasi di beranda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia telah berjalan dengan baik dan telah menjadi dinamika yang sangat luar biasa dalam mendukung dan mendorong pembangunan, namun hadirnya kapal Ro Ro yang sandar tak pelak menjadi harapan baru bagi masyarakat di daerah perbatasan.
Kepala Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup (Dishub LH) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Abdul Kadir mengatakan, kegiatan uji sandar kapal Ro Ro merupakan salah satu tahapan penting dalam rangka memastikan kesiapan operasional pelabuhan kapal dalam melayani kegiatan bongkar Muat penumpang maupun kendaraan secara aman dan efisien.
Uji sandar ini dilaksanakan sebagai bentuk simulasi teknis guna menguji kesesuaian fasilitas dermaga dengan spesifikasi kapal Ro-Ro yang akan beroperasi, serta mengevaluasi kesiapan seluruh unsur terkait, baik dari sisi pelabuhan maupun pihak operator kapal,”ujar Abdul Kadir, Senin (22/9/2025).
Menurut pria yang pernah menjabat sebagai Camat Siantan Timur tersebut, Pelaksanaan uji sandar KMP. BN 01 melibatkan sejumlah pihak terkait, antara lain yakni otoritas pelabuhan (UPP Kls II Tarempa), BPTD Prov Kepri, Dishub Prov Kepri, PT. ASDP, Dishub Kab Kepulauan Anambas, Pemerintah Kecamatan Jemaja Timur, Pemerintah Desa Kuala Maras, jajaran keamana dan instansi teknis lainnya serta masyarakat setempat.
” Dalam kegiatan ini, kapal Ro-Ro melakukan proses manuver mendekati dermaga (approach), proses sandar (berthing), serta proses pembukaan ramp door untuk memastikan keselarasan antara ramp kapal dan trestle dermaga,”tuturnya.
Didampingi Sekretaris Dishub LH, Nurullah, Kepala Dinas mengungkapkan,
Evaluasi juga dilakukan terhadap aspek keselamatan pelayaran, komunikasi antar kru dan petugas darat, serta potensi hambatan teknis lainnya.
“KMP. BN 01 melakukan voyage khusus uji sandar dengan jadwal keberangkatan dari Tg. Uban tgl 20.09.25/11.00 LT tujuan pelabuhan roro kuala maras. Kegiatan ini dilakukan setibanya di pelabuhan kuala maras pada tgl 21.09.25/12.30LT.,”bebernya.
Ia menambahkan, Proses uji sandar yg berjalan lebih kurang 4 jam tersebut berjalan dengan baik dan sukses. Sesuai pernyataan dari nakhoda KMP. BN 01, alur masuk dinyatakan aman dan sesuai dengan spesifikasi armada, begitu juga fasilitas minimal yg tersedia di pelabuhan juga baik untuk mendukung proses manuver, hanya beberapa titik dolphin pelabuhan yg perlu ditingkatkan utk menjamin kepastian kekuatan vender dan border utk jangka panjang.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk, Memastikan fasilitas pelabuhan dapat digunakan dengan optimal oleh kapal Ro-Ro yang bersangkutan, Menjamin keamanan dan keselamatan proses sandar dan bongkar muat Menyusun standar operasional prosedur (SOP) bersama antar stakeholder pelabuhan, Memberikan rekomendasi teknis apabila ditemukan ketidaksesuaian atau kekurangan selama proses uji coba,”jelasnya lagi.
Masih kata Abdul Kadir, Dengan terlaksananya uji sandar ini, diharapkan seluruh kegiatan operasional kapal Ro-Ro ke depan dapat berjalan lancar, aman, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (yd)
Sumber : transkepri.com /Editor : Dedi
