KARUNAKEPRI.COM, BATAM – Sebanyak tujuh meteran air pada tujuh ruko yang berada di kawasan pertokoan Pasir Mas jalan Hang Tuah Batu Besar Batam, atau yang berlokasi persis di samping Markas Komando Pangkalan TNI AU Hang Nadim (HNM) Batam dan tak jauh dari Mapolda Kepri, hilang disikat Maling.

Informasi hilangnya tujuh meteran air itu, diketahui oleh pihak yang selama ini dipercaya menjadi keamanan kawasan tersebut pada Jumat (15/08/25) pagi.

“Saya baru tahu ada meteran air yang hilang pada Jumat pagi. Memang sejak Kamis pagi (14/08/25) saya tidak berada di tempat, berhubung ada keluarga yang meninggal,” ujar Langkat, pria yang selama ini dipercaya pihak pengembang menjaga keamanan di kawasan tersebut.

Menurut Langkat, hilangnya meteran itu diduga terjadi pada siang hari Kamis, karena jika pada siang hari, orang tidak akan curiga dan seolah-olah menganggap mereka adalah petugas dari SPAM BP Batam sebagai pihak yang mengelola air bersih di Batam.

Menyikapi kejadian tersebut, Langkat mengaku heran dan kecolongan, karena hilangnya meteran air di kawasan tersebut baru kali pertama terjadi dan terjadi pada saat ruko di kawasan tersebut sudah dihuni sejumlah pemilik.

Dulu pada saat semua ruko ini kosong, tidak pernah terjadi aksi pencurian meteran air ini. Justru saat kawasan sudah ramai penghuni, meteran air hilang,” ujar Langkat.

Atas kejadian tersebut, Langkat mengaku telah melaporkan hal itu kepada pihak pengembang dan memberitahukan kepada pihak SPAM BP Batam. (san)

Sumber : transkepri.com /Editor : Dedi